Meditama.id, BALIKPAPAN - Dalam rangka mempercepat dan memperluas implementasi ekosistem pembayaran digital, KPwBI Balikpapan menginisiasi penyelenggaraan kampanye non tunai yang bertajuk FENTURA atau Festival Non Tunai Nusantara. FENTURA merupakan kampanye non tunai non konvensional yang difokuskan pada 3 (tiga) pilar yaitu; (i) sosialisasi dan edukasi; (ii) on boarding user maupun merchant; serta (iii) user experience dalam transaksi non tunai. 

Di Kota Balikpapan sendiri, kanal pembayaran digital telah diterapkan di berbagai sektor, termasuk UMKM, institusi pendidikan, layanan masyarakat, dan pembayaran retribusi daerah. Upaya ini diharapkan tidak hanya mempermudah transaksi tetapi juga meningkatkan perputaran uang di masyarakat, yang pada akhirnya dapat mendorong konsumsi sehingga dapat menjadi landasan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

FENTURA pada tahun 2025 akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan atau dalam bentuk FENTURA Series 2025. FENTURA Series tidak hanya akan diinisiasi oleh Bank Indonesia, melainkan akan turut mengedepankan kolaborasi dan sinergi antar pemangku kepentingan (mitra utama) dan diselenggarakan bersamaan dengan berbagai event tahunan Kota Balikpapan, untuk meningkatkan efisiensi dan juga user experience pengguna dalam menggunakan pembayaran non tunai, khususnya QRIS.

Salah satu kegiatan utama FENTURA Series, yaitu FENTURA POP. Gelaran ini merupakan sebuah pop up market bekerja sama dengan penyelenggara event lokal di Balikpapan untuk menyediakan UMKM yang menawarkan pengalaman menarik dalam transaksi non tunai. Dengan memanfaatkan QRIS, masyarakat diharapkan tidak hanya menikmati kemudahan bertransaksi, tetapi juga terlibat dalam upaya mendorong konsumsi domestik yang lebih sehat dan berkelanjutan melalui showcasing berbagai UMKM unggulan di Kota Balikpapan. Pekan ini, FENTURA POP hadir sebagai bentuk komitmen bersama dalam mengedukasi serta meningkatkan pengalaman masyarakat dalam menggunakan pembayaran digital khususnya QRIS. FENTURA POP juga menjadi ajang kick off FENTURA SERIES 2025.

Kegiatan ini bukan hanya sekedar festival untuk berbelanja, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat kolaborasi antara BI, Pemerintah Daerah, Perbankan, serta Pelaku Usaha dalam mengakselerasi transaksi digital di Kota Balikpapan. Dengan melibatkan merchant-merchant UMKM, berbagai program edukasi, serta hiburan. Ada sekitar 48 tenant pilihan yang menyajikan berbagai makanan, fashion, maupun lainnya yang dapat dinikmati oleh masyarakat. Selain itu, ada berbagai hiburan a.l. performance komunitas, dan guest star Adrian Khalif yang turut mengisi acara. 

Selama pelaksanaan acara yang diselenggarakan dari tanggal 5 – 9 Februari 2025 di Balikapapan Tennis Stadion, tercatat dihadiri oleh lebih dari 5.000 (lima ribu) orang pengunjung dengan total 9.845 transaksi yang nilainya mencapai Rp380.000.000,00 (tiga ratus delapan puluh juta rupiah).

Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BI Balikpapan, Bp. Robi Ariadi berharap acara ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus mempercepat inklusi keuangan di Provinsi Kalimantan Timur, khususnya Kota Balikpapan.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Bapak Andi Muhammad Yusri Ramli, ST, MT yang mewakili Wali Kota Balikpapan. Dalam sambutannya, Pemerintah Kota Balikpapan memberikan Apresiasi kepada Bank Indonesia yang selama ini terus melakukan upaya edukasi dan literasi kepada masyarakat mengenai pentingnya transaksi non tunai. Melalui kegiatan FENTURA ini, diharapkan kesadaran masyarakat di kota Balikpapan untuk beralih ke transaksi non tunai akan semakin meningkat, khususnya di kalangan pelaku UMKM agar transaksi semakin mudah dan usaha yang dijalankan bisa tumbuh dengan baik, seiring dengan kemajuan zaman dan penggunaan teknologi digital yang semakin meluas. (tim)