Meditama.id, BALIKPAPAN – Kota Balikpapan merayakan hari jadinya yang ke-128 tahun dengan penuh semangat dan harapan untuk masa depan yang lebih baik. Dalam perayaan yang digelar dengan tema “Balikpapan Harmoni dan Berkelanjutan,” masyarakat kota ini diajak untuk merenungkan perjalanan panjang yang telah dilalui dan membangun komitmen untuk menciptakan kota yang semakin maju, ramah lingkungan, dan kaya akan budaya.

Kepala SMK Negeri 6 Balikpapan, Agus Prihanto, S.Pd., M.Pd, mengungkapkan harapannya untuk Kota Balikpapan yang terus berkembang. Menurutnya, tema “Balikpapan Harmoni dan Berkelanjutan” sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi oleh kota ini, yaitu menjaga keseimbangan antara modernisasi dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.

“Semoga Kota Balikpapan terus berkembang menjadi kota yang maju, hijau, dan berbudaya, serta tetap mempertahankan identitasnya sebagai madinatul iman. Hari ulang tahun ke-128 ini menjadi momentum untuk memperkuat persatuan, semangat gotong royong, dan komitmen kita bersama dalam mewujudkan kota yang harmonis dan berkelanjutan,” ujar Agus Prihanto.

Dalam perayaan kali ini, semangat gotong royong dan kebersamaan menjadi inti dari perayaan HUT Balikpapan. Agus juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk membangun Balikpapan yang tidak hanya modern, tetapi juga memperhatikan kelestarian alam dan kebudayaan lokal. “Balikpapan harus tetap menjadi kota yang ramah lingkungan, tempat di mana setiap warga dapat hidup sejahtera, aman, dan nyaman,” tambahnya.

Sebagai warga kota yang bangga, Agus Prihanto juga menyatakan, “Balikpapan ku bangun, kujaga, dan kubela.” Ini adalah seruan untuk setiap individu agar memiliki tanggung jawab untuk menjaga kota ini tetap lestari, berkembang, dan menjadi tempat yang layak huni bagi generasi mendatang.

Pada ulang tahun ke-128 ini, Balikpapan tidak hanya merayakan pencapaian yang telah diraih, tetapi juga menatap masa depan dengan penuh harapan. Dengan terus memegang prinsip harmoni dan keberlanjutan, Balikpapan diharapkan akan menjadi contoh bagi kota-kota lainnya dalam menjaga keseimbangan antara kemajuan dan kelestarian budaya serta lingkungan. (tim)