Meditama.id, TANJUNG REDEB - Banjir yang terjadi di Kampung Suaran, turut menjadi perhatian anggota DPRD Berau Ahmad Rifai. Pemkab Berau pun diminta segera memberikan bantuan.
Disampaikannya, bantuan yang diberikan bisa menggunakan dana darurat pemkab kepada masyarakat yang terdampak banjir. Sebab, setiap anggaran antara eksekutif dan legislatif selalu menyediakan dana darurat atau Biaya Tidak Terduga (BTT).
"Memang dalam setiap tahapan anggaran kita selalu ada namanya dana untuk belanja tak terduga," ujarnya.
Anggaran itulah yang dinilainya bisa dipakai untuk membantu masyarakat yang terdampak. "Hal seperti ini itu kita dukung penuh sama seperti Pjs Bupati Berau yang ada sekarang bisa mengambil kebijakan itu, karena anggarannya sudah ada," terangnya.
Tentunya, bantuan itupun sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat yang terkena dampak. Apalagi kondisi banjir di Kampung Suaran memang tidak terduga. "Silakan dipakai, waktu pandemi Covid juga kan bisa digunakan anggaran itu," ungkapnya.
Dari informasi yang didapatnya, tingginya curah hujan menjadi salah satu penyebab banjir besar di Kampung Suaran. "Ini jarang terjadi. Tidak tahu darimana asalnya, sehingga sungai Kampung Suaran meluap dan tidak bisa menampung," ujarnya.
Dirinya berharap ada analisa yang jelas terkait penyebab banjir di Kampung Suaran tersebut. Guna memastikan penyebabnya agar bisa segera dicarikan solusi.
"Yang pasti tindakan pertama Pjs sudah tepat dan dukung penuh. Silahkan pakai BTT yang sudah disediakan," pungkasnya.(adv/jek)
Tulis Komentar